Scroll Untuk Baca Berita
Daerah

Pemkab Cilacap Berikan Sejumlah Bantuan Untuk Gustu Covid-19 Majenang

1220
×

Pemkab Cilacap Berikan Sejumlah Bantuan Untuk Gustu Covid-19 Majenang

Sebarkan artikel ini

Cilacap- Terkait naiknya kasus positif Covid-19 di Kecamatan Majenang, Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Cilacap memberikan bantuan beberapa alat kesejatan, APD dan makanan ke Gustu Kecamatan majenang untuk diserahkan kepada salah satu Ponpes yang ada di majenang.

Bantuan tersebut dari Pemkab Cilacap oleh Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto Pamuji melalui Sekda Farid Ma’ruf. Bantuan diserahkan oleh Sekda usai menggelar Rakor dengan Gustu Kecamatan Majenang di Pendopo kecamatan, Senin (5/10/2020).

Sekda meminta, Gugus tugas Covid-19 Kecamatan Majenang untuk segera membuat posko Covid-19 yang dipusatkan di Kecamatan Majenang.

“Kecamatan Majenang agar menjadi posko induk untuk menanggulangi penyebaran Covid-19, semuanya haru bekerja saling mendukung, ” tegas Sekda.

BACA JUGA :  Bus Masuk Jurang di Jalur Wisata Guci, Polisi Tetapkan Sopir dan Kernet Jadi Tersangka
Cilacap
Sekda Farid Ma’ruf Didampingi Kepala DKK Pramesti Griana Dewi

Bantuan yang diserahkan Sekda berupa, alat kesehatan, Alat Pengaman Diri (APD), disinfektan, tempat cuci tangan, sembako dan ikan untuk kebutuhan dapur umum.

TNI, Polri dan seluruh dinas harus bisa bekerja sama bergotong royong untuk menangani kasus Covid-19 di Majenang ini, kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, kita harus sama-sama bekerja, tutup Sekda.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dr. Pramesti Griana Dewi, dengan munculnya klaster ponpes di Majenang ini, kita harus lebih waspada menghadapai kemungkinan penyebaran.

“3M memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarag mau tidak mau harus diterapkan dan dilaksanakan, ” tegas Pramesti.

BACA JUGA :  Perpanjangan SIM di Akhir Pekan, Guna Tingkatkan Pelayanan Publik

Dinkes juga melakukan penyelidikan Epidemiologi ke ponpes, kemudian melakukan swab ke santri yg mengalami gejala demam, batuk dan anosmia, serta swab ke para kontak erat dan kontak dekat. Sedangkan untuk santri yg hasil swabnya positif tanpa gejala dilakukan isolasi di tempat khusus, pungkas Pramesti.

Terkait pendidikan tatap muka, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Budi Santosa saat ditanya wartawan mengatakan, dengan adanya jumlah positif Covid-19 yang signifikan di wilayah Majenang maka kegiatan belajar mengajar tatap muka belum bisa dilaksanakan.

Cilacap
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Budi Santosa

Dikatan Budi, menurut SKB 4 Menteri untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka status zona nya harus kuning atau hijau, kata dia.

BACA JUGA :  Kota Pematangsiantar Rapat Persiapan Pelaksanaan Takbir Keliling dan Sholat Idul Fitri

“Untuk tenaga pendidik, mulai dari pengawa dan guru sebagiam besar di Kabupaten Cilacap sudah melakukan Swab Test, insyaallah untuk tenaga pendidik kita aman, ” beber Budi.

Ditempat yang sama, Camat Majenang Iskandar Zulkarnain mengatakan, pihaknya akan merealisasikan hasil Rakor yang dipimpin Sekda langsung.

“Untuk pendirian dapur umum dan posko sekarang juga kita siap membentuk dan sudah melakukan koordinasi dengan dinas instansi terkait, kita tidak main-main dalam penanganan Covid-19 ini, ” tutup Iskandar. (Junaedi)