Scroll Untuk Baca Berita
Daerah

Usulan Wabub Blora, Bendung Gerak Karangnongko Sebagai Proyek Strategis Nasional

677
×

Usulan Wabub Blora, Bendung Gerak Karangnongko Sebagai Proyek Strategis Nasional

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, BLORA – Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati, ST, MM, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tindak lanjut pengusulan Bendung Gerak Karangnongko sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) di gedung Pemkab Bojonegoro, Jumat (9/4/2021).

Menyikapi hal tersebut Wabup Tri Yuli mengungkapkan, Pemkab Blora pada dasarnya siap mendukung upaya pembangunan Bendung Gerak Karangnongko, dan bisa menjadi PSN.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak agar dapat terlaksana dengan baik mulai dari proses perencanaan hingga pembangunan,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Pemkab Konut Menghadapi PPKM

Tambah Wakil Bupati Blora termasuk kami memikirkan secara matang kaitannya dengan pemanfaatan Bendung ini, serta relokasi penduduk yang terdampak.

Setelah melakukan rapat pembahasan agenda dilanjutkan dengan kunjungan ke lokasi pembangunan Bendung Gerak Karangnongko yang berada di perbatasan Kecamatan Margomulyo Bojonegoro dengan Kecamatan Kradenan Blora.

Dilansir dari laman resmi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo nantinya Bendung Gerak Karangnongko akan dibangun pada Sungai Bengawan Solo.

BACA JUGA :  Mustopa Putra Terbaik Todanan Jadi Kandidat Kuat Calon Ketua DPRD Blora

Lokasi pembangunan terletak di perbatasan Desa Ngelo, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dan Desa Mendenrejo, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Bendung Gerak Karangnongko nantinya akan memiliki daerah tangkapan seluas 10,03 Km2, dan daya tampung efektif sebesar 59,1 juta m3.

Adanya bendung tersebut diharapkan bisa memberikan pasokan Daerah Irigasi (DI) Karangnongko Kabupaten Bojonegoro seluas 5.203 Ha, dan (DI) Karangnongko Kabupaten Blora seluas 1.747 Ha.

BACA JUGA :  Ganjar Dukung Manfaat Penanaman 1000 Pohon Kelapa di Embung Kesambi Blora

Hadir dalam rapat tersebut Wakil Bupati Tuban, Direktur Bendungan, dan Danau Kementerian PUPR RI, Sekda Bojonegoro beserta jajarannya, BBWS Bengawan Solo, dan Adm Perhutani Padangan, Randublatung, Ngawi.

Turut mendampingi Kepala Bappeda Kabupaten Blora, Kepala DPUPR, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup beserta jajarannya. (Hans)