DaerahPeristiwaTNI & Polri

Aksi Penutupan Jalan membudaya di Kabupaten Jayawijaya Provinsi Papua Pegunungan

600

NASIONALXPOS.CO.ID, WAMENA —Aksi penutupan atau pemalangan jalan ruas Wamena-Kurulu di Distrik Libarek, kabupaten jayawijaya, sejak (11/4), kini terjadi lagi di distrik Kimbim, kabupaten jayawijaya pagi tadi, selasa (23/5/2023).

Kronologis aksi pemalangan yang terjadi di distrik Kimbim belum diketahui jelas, namun oknum yang melakukan aksinya sudah diamankan oleh polisi.

Menurut Roni Doga saat dikonfirmasi media ini menyampaikan,

“Aksi pemalangan tersebut dikarenakan sebatas masalah Internal keluarga dan para pelaku sudah diamankan oleh pihak polisi,” ucapnya.

Foto: Ist

Hal tersebut mengakibatkan kendaraan roda empat maupun roda dua macet total, para sopir lintas kabupaten menjadi kewalahan akibat aksi pemalangan tersebut yang memakan waktu berjam-jam bahkan hari.

Wakapolres jayawijaya Kompol. Muhammad Nur Bakti mengabarkan bahwa pemalangan jalan trans wamena-kuruhu, tolikara, yalimo, mamberano tengah, tepatnya di distrik libarek hari ini telah dibuka.

Setelah keluarga korban meminta denda berupa uang kepada pihak aparat polisi Tolikara yang telah menembak mati Stevanus wilil pada (11/04) yang lalu.

Saat awak media mencari informasi kepada keluarga korban Jhon Wilil sore tadi mengatakan bahwa,

“Kami menunggu besok pembayaran yang dilakukan oleh pihak polisi dari tolikara, sesuai permintaan kami Limaratus juta, jika tidak maka jalan akan kami tutup kembali,” katanya.

Dibukanya jalan Trans wamena-kurulu, tolikara, yalimo, mamberamo tengah, berkat upaya persuasif polisi bersama kepala distrik libarek, Hendrik Kossay. (Mabel )

Exit mobile version