NASIONALXPOS.CO.ID, CILACAP – Nilai yang lumayan fantastis, Pemkab Cilacap keluarkan dana insentif untuk para tenaga kesehatan yang terlibat kegiatan vaksinasi. Dana tersebut sekitar 14 Miliar yang digelontorkan oleh Pemkab Cilacap.
Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr. Pramesti Griana Dewi melalui pesan WhatsApp, bahwa selama kegiatan vaksinasi Covid-19 sejak tahun 2021 Pemkab Cilacap sudah mengelontorkan uang sebesar kurang lebih 14 Miliar, dana tersebut untuk insentif tenaga kesehatan.
“Ketentuan dana intensif nakes itu sudah ada juklaknya, dari Kemenkes RI, jadi bukan ongkos melainkan insensif, “, jelas Pramesti Selasa (6/12/2022).
Dana yang di klaim DKK Cilacap sudah disalurkan tersebut perlu dikroscek lebih mendalam, untuk memastikan aliran dana intensif tersebut, www.nasionalxpos.co.id melakukan kroscek ke bebetapa Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) yang ada di wilayah Kabupaten Cilacap.
Baca Juga : Warga Sekitar TPA Jeruklegi Keluhkan Bau Menyengat Apakah Berbahaya ?
Beberapa Kepala PKM yang ada membenarkan bahwa uang insentif memang sudah diterima, tetapi mereka tidak bisa memastikan seberapa besarnya uang yang diterima dengan alasan harus membuka data kembali.
Tak patah arang wartawan www.nasionalxpos.co.id, akan terus melakukan penelusuran guna memperolah data yang pasti. Menurut kabar yang diterima, dana intensif tersebut sebesar 6000 per dosis vaksin untuk 1 tim yg terdiri dari 4 – 5 orang yaitu : pendaftar, skrining, vaksinator, pengawas KIPI, edukasi.
Dana intensif yang cukup besar tersebut, diharapkan bisa tersalurkan secara tepat dan harus sesuai dengan mekanisme dan ketentuan dari Kementrian Kesehatan RI. (Junaedi)
