NASIONALXPOS.CO.ID, KABUPATEN TANGERANG – Kendati mendapat kecaman dari berbagai elemen masyarakat dentuman musik disc jokey, aroma minuman keras dan perempuan berbusana minim dari beberapa klub malam dibilangan gading Serpong masih menjadi pemandangan lumrah dibulan suci Ramadhan.
Berdasarkan pantauan di lokasi pada Minggu (16/3/2025) dinihari kemarin, beberapa lokasi yang terindikasi tetap beroperasi diantaranya Wooden dan Bluestork.
Kurang tegasnya pemerintah kabupaten Tangerang dalam memberikan sanksi kepada para pengelola hiburan malam di wilayah gading Serpong, ditenggarai menjadi satu satunya alasan tempat hiburan malam terus beroperasi hingga saat ini.
Hal tersebut diungkapkan H. Mohamad Harsono Tunggal Putra Koordinator Aliansi Tangerang Raya (Altar) kepada wartawan menanggapi fenomena beroprasinya beberapa lokasi hiburan malam di wilayah gading Serpong.
“Intinya satpolPP kurang tegas dan diduga Mandul, kalau cuma peringatan itumah dianggap sampah,” Kata Harsono.
Harsono menuturkan, SatpolPP seharusnya geram dan dapat lebih tegas dalam melakukan penegakan perda lantaran para pengusaha hiburan malam secara tidak langsung dinilai menginjak – injak surat edaran yang di tandatangi oleh bupati yang menjadi ikon daripada kabupaten Tangerang.