NASIONALXPOS.CO.ID, BEKASI – Organisasi masyarakat (Ormas)Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar pebayuran (BPPKB) banten menyalurkan batuan dana untuk pembanguna musholah nurul iman, di kampung bancongcuk rt 001/rw 001, kelurahan Kertasari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten bekasi, jawa barat (20/12/2020).
yang mana dalam bantuan dana tersebut di serahkan langsung kepada ketua dewan kepengurusan musholah (DKM), musolah nurul iman, alif handika, dia pun mengatakan.
“saya sangat berterima kasih di masa suasana pandemi covid-19, ini kepengurusan (ormas) organisasi masyarakat telah membantu dan memberikan dana untuk meringankan beban pembangunan musolah nurul iman yang berada di kampung saya, terutama saya ucapkan terimakasih buat ketua bppkb pebayuran dan bendahara bppkb banten suhendra provos romli, satgas maman dan humas rasan/jangkung, dan jajaran yang lainya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu sekali lagi saya sangat berterimakasih yang sebesar-besarnya pungkas, Alif
suhendra selaku bendahara BPPKB banten hanya bisa mengatakan, kepada ketua, DKM, alif handika
“dana yang saya berikan mungkin tidak seberapa yang penting di sini, saya sudah ilklas dan niat membatu, untuk pembangunan Musholah Nurul iman tersebut, saya beserta jajaran yang tadi di jelaskan sama ketua DKM tidak bisa bicara pajang lebar lagi, intinya saya ada niat membantu karna saya selaku (ormas) organisasi masyarakat, dari BPPKB banten setempat, sudah saatnya melakukan hal seperti ini apa lagi ketika ada pembangunan, apa lagi itu tempat sarana ibadah yang sifatnya untuk ke pentingan umum beribadah insya allah selama saya mampu akan saya bantu, ungkap, Suhendra
dan salah satu warga yang enggan di sebutkan namanya ikut menyaksikan seserahan dana tersebut mengatakan, kepada awak media,
“saya bangga dengan ormas, BPPKB banten pebayuran karna sudah memberikan edukasi buat kita semua, semoga dengan pembelajaran ini, bisa menjadi contoh untuk yang lainya kalau cara, ormas seperti ini, saya salut semoga untuk kedepanya bisa lebih peduli dan bersinergi lagi, dengan masyarakat umum lainya, di kala ada pembangunan sarana tempat ibadah, tuturnya
(pirman).
