DaerahPemerintahan

Bupati H Mashuri Buka Forum Lintas Perangkat Daerah Kabupaten Bungo Tahun 2023

361
×

Bupati H Mashuri Buka Forum Lintas Perangkat Daerah Kabupaten Bungo Tahun 2023

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, BUNGO – Bupati H Mashuri SP ME membuka Forum Lintas Perangkat Daerah Kabupaten Bungo tahun 2023 yang dilaksanakan di ruang Cempaka Kuning kantor Bappeda Kabupaten Bungo, Selasa (07/03).

Forum lintas perangkat daerah Kabupaten Bungo tahun 2023 ini diikuti oleh seluruh kepala OPD, unsur Forkopimda, Asisten, para kWpala OPD lingkup Setda kabupaten Bungo, Camat serta para tamu undangan lainnya.

Acara dimulai dengan laporan kepala Bappeda kabupaten Bungo H Dedi Irawan SE MM mengatakan kegiatan ini merupakan proses kelanjutan dari proses perencanaan yang sudah dilaksanakan mulai dari pemerintah Dusun, dari Musrembang di tingkat Dusun lalu di tingkat Kecamatan dan hari ini memadu serasikannya dengan kegiatan.

“Saat ini yang artinya para Camat membahas persoalan yang di kecamatannya dengan kawan dari OPD untuk menentukan prioritas prioritas yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 ini, kemudian di samping itu ada dokumen pedoman kita yaitu RPJMD, RPJMD ini merupakan penjabaran dari visi dan misi Kepala Daerah kabupaten Bungo,” kata Dedi.

Dikatakannya lagi bahwa untuk penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIB) dari Kementerian Menpan RI yaitu ketaatannya kita kepada dokumen perencanaan beserta turunan nya sampai ke kegiatan yang sesuai dengan RPJMD kita, yang artinya kami bahwa mengajak suatu perencanaan itu betul-betul menjadi pedoman kita bersama sehingga bisa fokus.

Untuk tahun 2024 adalah peningkatan infrastruktur yang berkelanjutan terutama untuk menghubungkan pusat pusat pemerintahan yang ada di kecamatan ke pusat pusat pemerintahan yang ada di kabupaten, kemudian pembangunan SDM yakni di bidang pendidikan, kesehatan dan juga pengembangan seni dan budaya, yang telah diatur persentase nya, dan yang terakhir fokus kita adalah peningkatan ekonomi kreatif baik itu disektor pertanian, peternakan, perkebunan, dan UMKM kita yang berbasis digital,” jelasnya lagi.

BACA JUGA :  Kajati Sulut Tanda Tangani Perjanjian Kerja Sama dengan PT. Pertamina di Makassar

Kepala Bappeda juga mengatakan bahwa dari tahun 2022 semua indikator menunjukkan peningkatan, hal ini membuktikan bahwa program pembangunan kita berjalan sesuai dengan rencana kita dan mudah mudahan hal ini tetap seperti itu,”

Sedangkan Bupati Bungo H Mashuri SP ME dalam sambutan mengatakan tugas utama adalah untuk mengusulkan kegiatan pertanian untuk irigasinya, kemudian di bidang infrastruktur, jalan nasional yang ada di kabupaten bungo, kami sudah minta ke dinas PU dan Bappeda juga untuk membuat proposal.

“Kita berharap jalur dua di kabupaten Bungo ini sudah bisa dibuat trotoarnya dan itu wewenangnya pemerintah pusat, tugas kita yaitu membuat usulan nanti kita follow up bersama sama tahapan itu harus kita lalui dan laksanakan semua,” kata Mashuri.

Yang terpenting seluruh tahapan tahapannya kita laksanakan kita input semua dan nantilah jadi rencana kerja pemerintah daerah kabupaten Bungo,” jelasnya lagi.

Untuk tahun 2024, tidak mungkin semua bisa kita laksanakan seluruh usulan dari masyarakat ataupun kelompok kelompok masyarakat OPD sendiri, maka ada yang dinamakan RPJMD tahapan lima tahun kalau yang panjang 25 tahun dan lima tahun inilah target yang harus betul betul yang menjadi pedoman bagi kita, karena semua yang kia laksanakan diminta pertanggungjawaban RPJMD yang telah kita susun, misalnya untuk target jalan mantap sampai 2026 sekitar 60 persen dan itu yang harus kita kejar karena semua kegiatan yang ada di RPJMD itu berdasarkan program kegiatan yang telah ditetapkan bersama sama, berbulan bulan kita buat itu untuk kita sepakati bersama dan penting kita jadikan pedoman di dalam kegiatan itu,” imbuh Mashuri.

BACA JUGA :  Operator Alat Berat Tetap Diawasi oleh Sertu Rustam Agar Sesuai dengan Program Kerja

Di samping itu kita dibatasi dengan mandatoryspending yang jadi perhatian bagi kita semuanya, kemudian semua program kegiatan itu harus melalui SPJ pemerintah daerah, dan harus diperhatikan jadwalnya kalau dilewati akan menjadi persoalan-persoalan dan kita diaudit juga dengan BPK yang dimulai dari perencanaan sampai menjadi berhasil dan dimanfaatkan,” paparnya.

Untuk itu kami minta kepada kawan kawan opd untuk bertahan terhadap ini, dan tugas lah orang orang yang mengerti IT yang langsung berhubungan dengan Bappeda dan BPKAD sehingga memang betul-betul bisa berjalan dengan baik, karena apapin kegiatan yang diusulkan baik melalui musrembang desa, musrembang kecamatan, Musrenbang kabupaten, pokir pokir anggota DPR harus berbasis dokumennya adalah RPJMD,” tegas Mashuri.

Alhamdulillah nilai SAKIP tahun2022 kita sudah B dan nilainya 68 tinggal 0,2 lagi, kalau dari sekarang kita siasati untuk SAKIP 2023 pasti bisa. Untuk fokus kita pada tahun 2023-2024 ini
lebih hebat lagi yaitu memperkuat pembangunan infrastruktur yang kelanjutan untuk mendukung peningkatan SDM dan pengembangan UMKM yang artinya disitu juga di nilai konsisten tidak kita untuk itu,sesuai tidak judul dengan kegiatannya, dan yang menilai yaitu SAKIP, jadi jangan dikatakan gampang mencari itu, sekarang apapun yang kita lakukan sekarang berbasis dokumen dan online,” terangnya lagi.

BACA JUGA :  Farmi: FKMM Akan Salurkan Bantuan Korban Banjir

Dikatakan Bupati juga bahwa Alhamdulilah beberapa waktu yang lalu kita juga menerima piala Adipura dan untuk mendapatkan nitu tidak gampang , bukan hanya indikator bersih kota yang dinilai tapi perilaku masyarakat kita juga dilai, buang sampah terakhir harus di uraikan, dokumen sampah sudah ada dan ditempatkan dengan baik sehingga memang ini jelas bukan kerjaan gampang dan ini merupakan suatu kebanggaan yang luar biasa bagi kita, mungkin ada yang bilang dapat Adipura bisa nyogok, kalau bisa nyogok, semua kabupaten bisa dapat Adipura dan ini merupakan pikiran orang yang tidak mau bantu, kita patut bangga dengan itu, kabupaten bungo satu satunya yang mendapat adipura di provinsi jambi ini,” imbuh Bupati.

Sekarang pemerintah pusat itu menilai kita dari inovasi kalau inovasi kita tidak ada jangan berharap tambahan dana dari pemerintah pusat berupa insentif daerah,
Selamat melaksanakan forum lintas perangkat daerah kabupaten bungo ini, sehingga memang dokumen yang kita hasilkan nanti betul betul mengerakkan ekonomi yang berdampak bagi masyarakat kita,” ujarnya.

Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim forum lintas perangkat daerah kabupaten Bungo untuk penyusunan LKPD tahun 2024 saya nyatakan dibuka, semoga Allah SWT memperkenankan perbuatan kita semua,” pungkasnya.

Sebelum menutup arahannya Bupati Bungo juga berterimakasih kepada BPJS Ketenagakerjaan yang telah memberikan santunan kepada masyarakat yang menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan. (is)