Daerah

Demi Memenuhi Kebutuhan, Ojek Pangkalan di Kukun Rajeg Tetap Bertahan

1991

NASIONALXPOS.CO.ID, TANGERANG – Dampak ekonomi pandemi Corona COVID-19 terus dirasakan sejumlah masyarakat. Tak hanya di perkotaan, tetapi juga dirasakan hingga masyarakat di daerah.

Imbas pandemi Corona ini juga turut dirasakan puluhan Ojek Pangkalan (OPANG) di perempatan Kukun lampu merah Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang.

Sejak adanya pandemi Corona dan aturan social distancing, penghasilan mereka merosot drastis.

Rian, salah seorang tukang ojek pangkalan di perempatan Kukun, mengatakan saat ini mereka harus menunggu berjam-jam untuk mendapatkan penumpang. Sebelum virus Corona merebak, ojek pangkalan menjadi moda transportasi favorit warga Kukun Rajeg, mengingat masih jarang adanya layanan ojek online di daerah tersebut.

“Sejak virus Corona, kami sangat kesulitan mendapatkan penumpang. Dalam sehari, kami hanya mendapatkan Rp 10 ribu. Paling banyak penumpang yang kami muat sehari 2 sampai 3 orang saja,” kata Rian, kepada Nasional Xpos. Selasa (23/12).

Masih menurutnya, meski dibayangi kecemasan dengan adanya pandemi virus Corona, ia kadang beralih menjadi tukang parkir juga dan tetap memberanikan diri keluar rumah demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarganya.

“Saya berharap semoga temen-temen tukang ojek di Kukun masih bisa bertahan dimasa Pandemi ini,” harapnya. (Red)

Exit mobile version