NASIONALXPOS.CO.ID, LEBAK – Enam bulan sudah masyarakat yang tinggal di kampung Lebak Sembada, Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak Banten, merasa terisolir akibat jalan yang biasa dilalui masyarakat longsor, padahal jalan tersebut sudah dilaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Lebak bahkan sudah sempat ditinjau oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan juga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, namun sampai sekarang belum juga ada realisasi pembangunan.
Atawijaya Sekretaris Desa Citorek Kidul saat dimintai keterangan Minggu (16/5/21), oleh Nasionalxpos.co.id menjelaskan “kejadian longsor ini terjadi pada tanggal 24 Desember 2020, terhitung sudah enam bulan, walau kejadian ini sudah dilaporkan, bahkan DPUPR dan BPBD Kabupaten Lebak telah datang dan meninjau ke lokasi longsor, namun sampai sekarang belum ada tanda- tanda akan di bangun, terangnya.
Atawijaya menambahkan “kami dari Pemerintahan Desa Citorek Kidul mewakili masyarakat disini sangat berharap kepada Pemerintah Kabupaten Lebak ataupun Pemerintah Provinsi Banten agar dapat segera memperbaiki jalan yang longsor tersebut, sehingga masyarakat Desa Citorek Kidul dan juga masyarakat lainnya tidak lagi kesulitan untuk melakukan aktivitas sehingga roda perekonomian masyarakat disini tidak berjalan lancar, apalagi masyarakat petani yang setiap harinya bolak – balik melintasi jalan ini, untuk menjual hasil taninya ke kota, akibat longsor para petani harus berputar dan mengeluarkan ongkos mobil dua kali lipat, yang lebih parah lagi apabila ada masyarakat yang sakit ataupun mau melahirkan kami pihak Desa bersama masyarakat harus menggotong dengan menggunakan tandu darurat untuk dapat mencapai Puskesmas atau Rumah Sakit. Pungkasnya.
Maryadi salah satu warga saat diwawancarai, Minggu (16/5/21), mengeluhkan “akibat longsornya jalan di Lebak sembada saya sangat sulit dikala membawa barang- barang dagangan untuk di jual, saya harus berjalan sambil mendorong motor sehingga lambat sampai ke tempat tujuan, mau sampai kapan jalan longsor ini dibiarkan, apa harus menunggu korban tergelincir dulu baru di perbaiki, saya berharap pemerintah bisa secepatnya membangun jalan kampung sembada yang longsor, peduli pada masyarakat Desa seperti saya yang setiap harinya harus mencari nafkah dengan melintasi jalan ini. Keluhnya (SA)
