Daerah

Universitas Moestopo Undang Akademisi Malaysia Bahas Kondisi Dunia

225
×

Universitas Moestopo Undang Akademisi Malaysia Bahas Kondisi Dunia

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, JAKARTA – Dalam menghadapi ketidakpastian global, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) menggelar Public Lecture bertajuk “Middle Powers in the Formation of a Multipolar World Order.” Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan akademisi dan masyarakat umum.

Program Studi Hubungan Internasional Universitas Moestopo menghadirkan Prof. Dr. Mohd Azizuddin Mohd Sani, Deputi Rektor (Akademik & Internasional) Universiti Utara Malaysia. Dalam presentasinya, Prof. Azizuddin menyoroti peran penting negara-negara middle powers dalam menciptakan tata kelola global yang stabil dan inklusif.

BACA JUGA :  Camat VII Koto Sungai Sariak Pimpin Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77

Peran Middle Powers

Dalam presentasi berjudul *Middle Powers in a Multipolar World,” Prof. Azizuddin menjelaskan bahwa negara-negara seperti Indonesia, Brasil, dan Afrika Selatan telah menunjukkan kemampuan luar biasa sebagai mediator dalam isu-isu global. Ia mendefinisikan middle powers sebagai negara dengan pengaruh moderat yang memiliki karakteristik utama berupa kekuatan ekonomi, diplomasi aktif, dan komitmen terhadap multilateralisme.

BACA JUGA :  Universitas Moestopo Gandeng PWOIN dan MIO Indonesia Kerjasama UKW Wartawan

“Middle powers berperan sebagai jembatan dengan memfasilitasi dialog global dan membangun konsensus,” ungkap Prof. Azizuddin. Ia menekankan pentingnya dukungan terhadap institusi global seperti PBB dan G20, serta peran aktif dalam aliansi regional seperti ASEAN.

BACA JUGA :  Masa Pandemi, Operasi Yustisi dan Cipkon Digelar Polsek Langoan Barat

Agenda Global dan Tantangan

Middle powers juga diharapkan mendorong agenda global, terutama dalam isu-isu seperti perubahan iklim dan hak asasi manusia, serta menjaga keseimbangan dalam hubungan internasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *