Daerah

Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil Hadiri Peresmian Kampung Tangguh Anti Narkoba

302
×

Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil Hadiri Peresmian Kampung Tangguh Anti Narkoba

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, PANGKALPINANG — Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil yang biasa disapa Molen menghadiri peresmian Kampung Tangguh Anti Narkoba Kelurahan Ketapang, Kecamatan Pangkalbalam dan ikut pemusnahan barang bukti sabu oleh Polresta Pangkalpinang, Jumat (10/3/2023).

Peresmian kampung tangguh anti narkoba diselenggarakan di Kantor Kecamatan Pangkalbalam,dan kegiatan tersebut dihadiri Kapolda Bangka Belitung, Kapolresta Pangkalpinang, Kajari Pangkalpinang, Kepala BNNK Pangkalpinang, Kepala PN Pangkalpinang, Dandim serta Ketua MUI Pangkalpinang.

Advertisement
Scroll Kebawah Untuk Lihat Berita

Kampung Tangguh Anti Narkoba adalah program yang dicanangkan Kapola Babel di setiap kelurahan atau desa di wilayah Bangka Belitung.

Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil sangat mengapresiasi Kapolda atas gagasan yang dibuat untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. bahkan dia berulang mengucap terima kasih kepada jendral bintang dua Polri tersebut.

“Terima kasih pak Kapolda sudah hadir di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Pangkalbalam membentuk Kampung Tangguh Anti Narkoba. Efek kehadiran Kapolda di sini sudah luar biasa, itu menunjukkan bahwa Polri tidak main-main dalam menindak penyalahgunaan narkoba,” kata Molen.

Walikota katakan, selama menjabat sebagai Wali Kota Pangkalpinang, kawasan Pangkalbalam merupakan salah satu gerbang masuknya narkoba karena wilayah ini memiliki pelabuhan.

Lanjutnya,​Sementara kelurahan yang menjadi perhatian untuk masalah narkoba ini.

Molen juga mengapresiasi Kapolda dan jajarannya atas penangkapan narkoba jenis sabu seberat 1,5 kilogram. Barang haram ini jika diuangkan maka bernilai sekitar Rp 2 miliar.

“Baru kali ini tertangkap barang seberat 1,5 kilogram ini. Luar biasa Polda dan jajaran. Terima kasih kami ucapkan, dengan berat segitu bisa dipakai 15 ribu orang. Alhamdulillah dengan kerja keras tim bisa menyelamatkan 15 ribu orang,” ucapnya.

Walikota berharap melalui penangkapan kasus narkoba dan dibentuknya Kampung Tangguh Anti Narkoba dapat membuat efek jera bagi pelakunya dan Pangkalpinang menjadi kota yang bersih dari peredaran narkoba.

Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pok Yan Sultra mengatakan Pangkalpinang merupakan tempat yang empuk untuk peredaran narkoba. Dia menyebut, pemusnahan barang bukti seberat 1,5 kilogram sabu merupakan tangkapan terbesar selama di jajaran Polda Babel.

“Kami datang ke sini lengkap untuk mensupport masyarakat. mudah-mudahan dengan gerakan ini bisa membuat masyarakat punya statement bersama bahwa kita anti narkoba,” ujar Irjen Yan.

“Betapa penting dan menjadi perhatiannya masalah narkoba ini karena sasarannya generasi muda. Untuk itu, dibentuk lah Kampung Tangguh Anti Narkoba yang juga merupakan aspirasi masyarakat ke Kapolda pada saat program Jumat Curhat,”Ungkapnya. (Toto)

BACA JUGA :  Ketum Komite Independen Batak Tagor Aruan Tanggapi Pernyataan Cristian Pundulay : 'Papua Saudara Kami'