NASIONALXPOS.CO.ID, BEKASI – Layaknya tanah tidak bertuan pada tampilan bisa terlihat carut marutnya kondisi sungai, jalan atau saluran maupun selokan yang ada di Kampung buni herang RT 004/ Rw 01 desa cipayung kecamatan cikarang timur kabupaten bekasi yang selalu dipenuhi rumput liar dan sampah.
Menurut Sertu Ajum Babinsa Koramil 08/Lemah abang Kodim 0509/Kabupaten Bekasi menurutnya tampilan tersebut terlihat jelas dengan tumbuhnya rumput liar di batas tanggul maupun bantaran hingga menutup menghalangi saluran, kata Babinsa.
“Kondisi seperti ini rata rata kami temukan di tiap anak sungai maupun sungai induk, akhirnya kami turun membersihkan supaya sungai bisa terlihat jelas dan bersih,” ujar Sertu Ajum.
Konsistensi satgas pembersihan sungai berawal pada viralnya sungai yang dipenuhi oleh limbah kimia, limbah domestik yang menggunung atau bisa saja warga yang buang sampah sembarangan dan di biarkan oleh pemerintah setempat,” ungkapnya.
Dengan kenyataannya pasca turun pasukan TNI koramil 08/Lemah Abang juga warga setempat bahu membahu kini bisa menggiring pemerintah pada tata kelola sungai walau masih secara perlahan masuk dan bergerak.
“Kami tidak menghiraukan ego yang kami miliki, yang penting khusus desa cipayung sungai di wilayah kami harus bersih dan sehat,” cakapnya.
Disiplinisasi TNI terurai dilapangan meraih kewilayahan dengan pasukan gotong gorong bersih kali ini dalam bertindak khusus membersihkan sungai selajutnya babinsa juga berpesan
bahwa dalam hal ini terus dikembangkan sebagai edukasi penerapan karakter peduli terhadap kebersihan sungai dan lingkungan sebagai modal yang harus tersimpan di kewilayahan hingga selamanya.
“Untuk edukasi ini selain kepada partner kerja juga kepada warga yang setiap hari kami lakukan door to door dengan mensosialisasikan larangan membuang sampah ke sungai,” tegasnya
Harapan besar bagi anggota TNI yang terlibat dalam Karya bakti ini, agar semua lapisan masyarakat terutama warga bisa memiliki jiwa peduli kebersihan lingkungan di masa pandemi ini jangan lupa terapakan Protokol kesehatan karna menurutnya
semua ini perlu motivasi dan bimbingan pemerintah sebagai kendali emosional masyarakatnya, agar bisa meraih tujuan Sungai yang bersih dan sehat terus berkelanjutan agar terhindar dari covid19 tutupnya,” wiro.
(Red).
