Daerah

Warga Desa Kiara Payung Minta UPT Puskesmas Pakuhaji Lakukan Fooging

2287
×

Warga Desa Kiara Payung Minta UPT Puskesmas Pakuhaji Lakukan Fooging

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, TANGERANG – Seorang warga yang bermukiman diwilayah Desa Kiara Payung, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang meminta kepada UPT Puskesmas Pakuhaji untuk segera melakukan Fooging.

Mengingat bahwa dengan adanya peralihan iklim dari kemarau ke musim penghujan tentu dapat menimbulkan kelembaban udara sehingga membuat nyamuk mudah berkembang biak dan di khawatirkan akan meningkatkan resiko penyebaran DBD.

Pemberantasan DBD harus terintegrasi mulai dari pencegahan, penemuan penderita, pengamatan penyakit, penyelidikan epidemiologi, penanggulangan, dan penyuluhan kepada masyarakat.

BACA JUGA :  Kapolres Tabanan Terima Audensi Bawaslu Kabupaten Tabanan

Hal tersebut pun diungkapkan oleh salah satu warga Desa Kiara Payung bernama Usman Hermansyah (38) mengungkapkan, “Kami meminta kepada UPT Puskesmas Pakuhaji untuk segera melakukan Fooging,” ungkapnya kepada awak media. Minggu (7/2/2021) Siang.

Mengingat bahwa dengan adanya peralihan iklim dari kemarau ke musim penghujan tentu dapat menimbulkan kelembaban udara sehingga membuat nyamuk mudah berkembang biak dan di khawatirkan akan meningkatkan resiko penyebaran DBD

BACA JUGA :  Bupati Minahasa di Dampingi Wabub Dondokambey Hadiri Ibadah KPI Hut Ke 91 Pekabaran Injil GMIM

“Masyarakat juga harus bekerja sama membantu UPT Puskesmas Pakuhaji untuk menanggulangi demam berdarah sebab upaya Fogging yang dilakukan juga tidak akan efektif kalau masyarakat tidak melaksanakan 3M Plus,” ujarnya.

Dalam penerapan 3M Plus, kata dia, yaitu menutup wadah penampungan air, mengubur atau membakar barang-barang bekas yang dapat menjadi sarang nyamuk, dan menguras atau mengganti air di penampungan air.

BACA JUGA :  Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Meningkat di Jawilan, 2 Warga Meninggal Dunia

“Selain itu ada cara tambahan yang bisa dilakukan dengan menghindari gigitan nyamuk menggunakan obat nyamuk oles, menggunakan kelambu saat tidur, dan menaburkan bubuk larvasida atau biasa disebut serbuk abate di tempat penampungan air,” tegasnya.

 

Penulis : Dedi