Scroll Untuk Baca Berita
DaerahNasionalPemerintahan

Masuk Cilacap 13 ABK Warga Filipina Positif Covid-19, Ini Penjelasan Sekda Cilacap

1013
×

Masuk Cilacap 13 ABK Warga Filipina Positif Covid-19, Ini Penjelasan Sekda Cilacap

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID, CILACAP- Terkait adanya berita bahwa sebanyak 13 orang ABK Berbendera Panama, yakni warga negara Filipina yang sandar di Cilacap, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf menggelar konfrensi Pers, Jumat (7/5/2021).

Farid, menyampaikan sebanyak 13 ABK Kapal Asing berbendera Panama dinyatakan positif Covid-19, dan sampai saat ini sedang menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Cilacap. Dari ke 13 orang tersebut, satu diantaranya kindisinya lemah dan dalam perawatan di ruang ICU.

BACA JUGA :  Senam Jumat Sehat Bersama Kodim 1616/Gianyar

Farid juga menegaskan bahwa hasil pemeriksaan dari Bapelitbangkes belum keluar, jadi belum diketahui varian covidnya.

Lebih jauh dikatakan Farid, total ABK yang ada didalam kapal berjumlah 20 orang, dan semuanya adalah warga negara Filipina. Pada tanggal 6 Mei dilakukan test swab antigen dengan hasil sebanyak 7 orang negatif sementara yang 13 orang dunyatakan positif.

“Saya mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang, jangan sampai mengikuti berita yang belum tentu benar, kejadian tersebut sedang ditangani oleh pihak Dinas Kesehatan dan RSUD Cilacap, “, beber Farid.

BACA JUGA :  Sekda Lubuklinggau, ASN Dilarang Izin Cuti Mudik Lebaran

Untuk 7 orang yang dinyatakan negatif, sedang menjalani isolasi di dalam Kapal, untuk ABK yang positif dan sedang menjalani perawatan di RSUD Cilacap, ditempatkan di ruangan khusus dan dipisahkan dengan warga cilacap, tegas Farid.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Pramesti Griana Dewi menambahkan, sesuai dengan panduan Kemenkes RI, seandainya ada kecurigaan penularan dari luar negeri untuk spesimen swab dikirimkan ke Balitbangkes yang akan dilakukan pemeriksaan genome squencing.

BACA JUGA :  Pangdam II/Sriwijaya Hadiri Simaan Al-Qur’an Malam Asyura 10 Muharram 1445 H

“Nanti kalau hasil dari Balitbangkes audah kelur, kita akan secepatnya menyampaikan kepada Bupati dan Sekda, “, kata Pramesti.

Sebelum kapal berbendera Panama tersebut masuk ke Indonesia, terlebih dulu memasuki India yang selanjutnya membawa gula Rafinasi untuk dibongkar di Cilacap Jawa Tengah.

Untuk tenaga bongkat muat dan petugas pengawas yang diketahui sebanyak 49 orang dari hasil rapid test dinyatakan negatif Covid-19. (Junaedi)