NASIONALXPOS.CO.ID, BAUBAU/SULTRA -Dalam rangka kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo di Sulawesi Tenggara, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melaksanakan program Presiden Menyapa dengan melaksanakan program vaksinasi massal yang dilakukan serentak di Sultra, Rabu (30/06/2021).
Dalam program Presiden Menyapa tersebut, Pemkot Baubau menargetkan akan melaksanakan vaksin massal sebanyak 3.000 orang yaitu 2 kali lipat lebih banyak dari permintaan Pemerintah Provinsi yaitu 1.000 orang.
“Kita diminta untuk menyiapkan 1.000 orang tetapi pada hari ini kita rencanakan yang ikut vaksin sebanyak 3.000 lebih,” ungkap Sekretaris Daerah Kota Baubau, Roni Muhtar yang juga merupakan wakil ketua 3 Satgas Covid-19 Kota Baubau.
Ia mengungkapkan perencanaan program vaksinasi massal ini sudah diinisiasi sebelumnya oleh Pemkot Baubau, namun pelaksanaannya bertepatan dengan adanya program Presiden Menyapa sehingga Pemkot menargetkan 3 kali lipat.
“Kalau soal program untuk mewujudkan hard imuniti yang mana salah satu yang dilakukan untuk mewujudkan itu adalah program vaksinasi tentu kita berharap secepatnya warga Kota Baubau semua bisa divaksin sehingga memang berbarengan dengan kunjungan presiden oleh program presiden menyapa seperti tadi saya katakan walaupun awalnya kita diminta 1.000 tetapi saya sampaikan kepada Pemprov bahwa kita Pemda Kota Baubau tidak 1.000 tetapi 3.000 lebih,” jelasnya.
Roni menjelaskan program vaksinasi massal ini sasar masyarakat umum. Baik yang berdomisili di Kota Baubau maupun luar Kota Baubau, karena program vaksinasi ini merupakan program pemerintah pusat.
Kemudian Ia juga mengungkapkan pelaksanaan vaksin yang dilakukan ini mengembangkan strategi vaksin yang dilakukan Polres Baubau dalam rangka menyambut hari Bhayangkara.
“Jadi kita sudah masuk pada program masyarakat umum, kemarin dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara kita sudah mencoba 1.000 lebih bahkan dalam laporan hampir 2.000 orang yang sudah ikut vaksin. Pengalaman itu kemudian kita coba pakai, kita pelajari apa kekurangannya kemarin, kita carikan jalan keluarnya. Utamanya terkait dengan mengupayakan program 5M itu,” tuturnya.
Selain itu, masyarakat yang sudah mendapat suntik vaksin dosis pertama ini dijadwalkan akan mendapatkan vaksin dosis kedua di puskesmas terdekat sesuai dengan program pemerintah.
“Kita juga akan memprogramkan di masing-masing Puskesmas membuka ruang, membuka pelaksanaan vaksinasi. Jadi ini nanti akan masuk program Semesta dan kita akan melayani masyarakat kita di sekitaran tempat tinggal mereka yaitu di kawasan Puskesmas yang menjadi tempat mereka mendapatkan pelayanan kesehatan,” tutupnya.
#SultraNandha87
