Scroll Untuk Baca Berita
Daerah

Rekomendasi Desa Koititi di Ikatan Keluarga Besar Makayoa Berpotensi Sentimen Sosial

1599
×

Rekomendasi Desa Koititi di Ikatan Keluarga Besar Makayoa Berpotensi Sentimen Sosial

Sebarkan artikel ini

NASIONALXPOS.CO.ID MALUKU UTARA Keluarga besar Soma Makian yang menetap di Desa Koititi, Kecamatan Gane Barat, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Menolak keras dalam keterlibatan Musyawarah Ikatan Keluarga Besar (IKB) Makayoa.

Penolakan tersebut diungkapkan mantan Sekertaris Pemuda Desa Koititi Hafik Abdurahim, Jumat (12/9/2021) atas rekomendasi desa yang diajukan Plt kepala Desa Koititi Rauf Umar pada calon ketua IKB Makayoa.

Ia mengatakan, diselenggarakannya kembali Musyawarah IKB Makayoa merupakan langkah yang sangat baik sebab IKB Makayoa Halsel merupakan wadah berhimpun bagi suku makian yang tersebar di kabupaten Halmahera Selatan. Namun keterlibatan bagi sebagian suku makian yang hidup dalam lingkungan desa majemuk merupakan sebuah ancaman sosial.

BACA JUGA :  PANTARLIH Bersama PPS Mekarmukti dan PPK Cikarang Utara. Giat Buka Puasa Bersama

Bukan tampa alasan, sebab Desa Koititi merupakan representasi etnis yang didalamnya terdapat berbagai macam suku, ada dari Bajo Kayoa, Soma Makian, Tobelo Galela dan Buton. Jadi keterlibatan Desa Koititi dalam memberikan rekomendasi ke bakal calon merupakan langkah yang kurang tepat.

“Jika desa seperti Koititi juga dilibatkan dalam memberikan rekomendasi ke bakal calon pada musyawarah IKB Makayoa, sudah pasti nuansa ego sentris bakal mewarnai kehidupan masyarakat di desa,” ungkapnya.

Alumni S1 Geografi Unkhair itu juga mengatakan bahwa, wacana identitas di akar rumput masih sangat melekat apalagi bagi desa yang masyarakatnya majemuk, tentunya penilaian Masyarakat dalam melihat Musyawarah IKB Makayo ini hanya wadah yang menjadikan bahasa sebagai kepentingan kelompok.

“Memang tidak semua melihat ini sama, sebab pandangan politisi, akademisi, Aktifis dalam melihat dinamika ini sebagai seni demokrasi namun tidak bagi masyarakat akar rumput,” cetusnya.

Bahkan ia mengatakan, jika tahapan musyawarah IKB Makayoa melalui rekomendasi desa, sebaiknya desa yang mayoritas etnisnya makian agar tidak menimbulkan ego sentris di dalam masyarakat.

BACA JUGA :  Forkompinda Tambah Tempat Isolasi Terpusat di Jababeka

“Sebagai tokoh muda dan mewakili Masyarakat Soma yang ada di Desa Koititi meminta Plt Kepala Desa agar segera menarik kembali rekomendasi desa yang telah diberikan pada calon ketua IKB Makayoa,” tegasnya. (Mursal)