NASIONALXPOS.CO.ID KABUPATEN TANGERANG – Aparat polsek cisoka polresta tangerang menangkap seorang pria berinisial AA (59) warga Perumahan Surya Jaya Indah, Desa Cempaka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten. Jumat, (17/11/23).
Pria yang kesehariannya bekerja diproyek kontruksi ini dibekuk lantaran diduga melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap istrinya hingga meregang nyawa. Peristiwa penganiayaan tersebut dilakukan dirumahnya pada Senin, (13/11/23).
“Tersangka AA kami tangkap sehari seusai laporan dari anak korban yang merupakan anak tirinya tersangka,” Ucap Kapolsek Cisoka AKP Eldi Kamis, (16/11/2023).
Saat dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka, kepada petugas AA mengakui perbuatan yang telah dilakukannya.
Berdasarkan pengakuan tersangka, peristiwa tersebut bermula ketika tersangka pulang kerja, tersangka mendapati korban (istrinya) lagi bermain handphone, lalu tersangka
pelaku menegur tapi tak dihiraukan.
“Menurut keterangan tersangka, istrinya ditegur tapi tidak digubris malah asik bermain telepon genggam, tersangka pun kemudian emosi dan membentak,” Terang Eldi.
Bentakan tersangka lalu direspon korban (istrinya) dengan nada tinggi dan berteriak, sehingga tersangka emosi dan langsung memukul dada korban dengan tangan kosong dan mengakibatkan korban jatuh tersungkur serta kepalanya membentur tembok.
Namun ternyata korban pun bangkit lagi dan berontak melawan tersangka dan membuat tersangka tambah geram dan emosi, lalu tersangka pun menjepit kepala korban dengan kedua kakinya agar korban tidak berontak, alih-alih nya emosi tersangka perlahan menurun dan melepaskan jepitan kakinya.
Tetapi sesaat kemudian korban bangun dan berniat mengambil kipas angin yang berada didekatnya, disaat korban mau mengambil kipas angin tersebut dan hendak melemparkan kearah tersangka, tiba-tiba korban mengalami kejang-kejang dan ambruk tak sadarkan diri.
“Melihat hal tersebut tersangka pun bergegas mau menolong korban dengan mengambil segelas air minum untuk diminumkan kepada korban sambil memijat tangan korban, akan tetapi korban sudah tidak merespon dan membuat tersangka panik serta memanggil anak tirinya yang berada didepan rumah,” Papar AKP Eldi.
Selang beberapa saat kemudian dengan dibantu tetangga, korban dilarikan ke Puskesmas Cisoka untuk mendapatkan pertolongan, namun naas sesampainya di Puskesmas nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Setelah itu tersangka pun membawa pulang jenazah sikorban.
Sementara itu anak korban mencurigai adanya kematian ibunya yang tidak wajar, hingga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cisoka. (ibenk)
