NASIONALXPOS.CO.ID, SUMBAR- Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menghadiri Pelantikan dan sekaligus mengukuhkan 33 orang pengurus Forum Komunikasi Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (FK-LPQ) Kabupaten padang Pariaman bertempat di Hall IKK Kantor Bupati Padang Pariaman, Rabu (15/2/2023)
Terlihat Hadir dalam pelantikan tersebut Asisten II Drs.Zainil, Kabak Kesra, MUKHLIS Kasubak TU kamenak, Kasi PD dan PONTREN kamenak, Camat se Padang Pariaman, KUA se Padang Pariaman dan Guru mengaji se Padang Pariaman.
Dalam sambutannya Bupati padang pariaman Suhatri Bur meyampaikan, kami atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah kabupaten Padang pariaman mengucapkan selamat kepada pengurus cabang FK-LPQ yang terpilih, dan telah dikukuhkan hari ini dimana ini merupakan suatu kepercayaan yang sangat mengandung konsekuensi, berupa langkah kerja kongkrit, realistis, dan konseptul.
Lanjutnya, kedepannya FK-LPQ dapat memberikan kontribusi yang sebesar-besarnya kepada masyarakat, dan dapat menciptakan program-program serta langkah langkah inovatif yang nantinya dapat memberikan pemahaman, serta dapat meningkatkan daya baca generasi muda terhadap Alquran,
Kemudian juga untuk meningkatkan potensi generasi muda sebagai generasi penerus dan juga sebagai kaderisasi dari para ulama,dan bisa menjadi kader penggerak dalam pembinaan dan penciptaan generasi muda yang paham dengan agama islam dan paham tentang bacaan Al-Qur’an
“Semoga Kedepannya FK LPQ ini dapat sejalan dengan pemkab Padang pariaman, dalam rangka mendorong terlaksananya visi dan misi bupati dan wakil bupati, serta dapat bersama-sama mewujudkan Padang pariaman berjaya,”ungkap bupati suhatri bur.
Ia berharap terutama kepada pengurus FK-LPQ yang telah dilantik dan dikukuhkan hari ini hendaknya dapat menyatukan langkah bersama dengan pemerintah dalam mewujudkan serta menciptakan generasi muda yang Reliqius.
“Dengan adanya FK- LPQ ini nantinya dapat membangkitkan gairah kaum generasi muda untuk membaca dan memahami isi yang terkandung dalam Alquran tersebut. Guna untuk mencegah para generasi muda kita melakukan tindakan yang terkait dengan hal-hal negatif,”harap bupati.
“Wadah pembinaan pendidikan Al-Qur’an seperti ini, terutama untuk generasi muda, tentu sangat memberikan nilai tambah bagi pemerintah dalam mendorong terlaksananya program program pemerintah kedepannya,” pungkas bupati.(rd)
