Pendidikan

SOSCAMP BEM Fakultas FISIP Universitas Udayana di Desa Nyalian

279
×

SOSCAMP BEM Fakultas FISIP Universitas Udayana di Desa Nyalian

Sebarkan artikel ini
SOSCAMP 2024 Fakultas FISIP Universitas Udayana di Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung. Foto: Ist

NASIONALXPOS.CO.ID, KLUNGKUNG – Student Social Camp atau yang kerap disingkat SOSCAMP merupakan program kerja tahunan yang diinisiasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Udayana.

SOSCAMP dirancang untuk mewadahi mahasiswa baru angkatan 2024 di lingkungan Fakultas FISIP untuk dapat berkontribusi langsung melalui aksi nyata dalam kegiatan pengabdian masyarakat.

BACA JUGA :  STIH Painan Gelar Seminar Nasional Hadirkan Guru Besar Ilmu Hukum

Tahun ini, Desa Nyalian yang terletak di Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung menjadi tempat pengabdian mahasiswa dalam melaksanakan SOSCAMP 2024. Di mana kondisi perekonomian di Desa Nyalian tergolong cukup baik, itu dapat terlihat dari banyaknya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) maupun usaha pribadi yang dimiliki oleh masyarakat desa.

BACA JUGA :  Wisuda Sarjana Universitas Udayana, Shalahuddin Ali Basyah Caleg Termuda DPRD Provinsi Bali

Keberadaan berbagai usaha ini menunjukkan potensi ekonomi yang kuat dan dapat terus dikembangkan apabila mendapat perhatian dan pengelolaan yang baik dari pihak-pihak yang berkompeten. Hal inilah yang menjadi fokus utama dalam kegiatan pengabdian SOSCAMP 2024 TON 2 Dharma.

TON singkatan dari Semeton (saudara-red) 2 Dharma adalah satu kesatuan dalam tim yang mendapat kesempatan untuk berupaya membantu masyarakat Desa Nyalian di bidang UMKM.

BACA JUGA :  Musa Rajekshah Salurkan Kasih Natal ke Yayasan Karya Murni

Ketua panitia TON 2 Dharma, Ni Putu Sindy Prana Sita menyampaikan bahwa saat Tim TON 2 Dharma melakukan survei pertama pada Rabu, (13/11) terkait UMKM di desa menunjukkan bahwa usaha penek (salah satu komponen dalam upacara penek banten) adalah usaha yang paling populer di kalangan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *