NASIONALXPOS.CO.ID, CILACAP – Korban tanah longsor yang terjadi beberapa waktu lalu di Desa Cijati Kecamatan Cimanggu sedikit lega, pasalnya pihak Perum Perhutani KPH Banyumas Barat BKPH Majenang secara langsung memberikan bantuan bagi para korban. Perum Perhutani juga memberikan bantuan korban tanah bergerak yang ada di Desa Boja Kecamatan Majenang.
Melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan ( TJSL), Perum Perhutani KPH Banyumas Barat BKPH Majenang menyerahkan bantuan uang sebesar 90 juta rupiah yang dibagikan kepada sebanyak 18 korban bencana.
Administratur KPH Banyumas Barat Arif Fitri Saputra, S.Hut melalui Waka Administratur Asep Ruskandar, S.Hut, menyampaikan, bantuan yang diberikan ini merupakan bentuk kepedulian Perum Perhutani bagi warga sekitar hutan.
“Kami Perum Perhutani KPH Banyumas Barat secara langsung memberikan bantuan berupa uang untuk perbaikan rumah yang rusak, karena bencana pergerakan tanah maupun tanah longsor, kebetulan para korban tanah longsor ini merupakan pekerja sadap getah pinus Perhutani, ” terang Asep (20/2/2024).
Lebih lanjut Asep menerangkan, bantuan dari Perum Perhutani total jumlah uangnya sebesar 90 juta rupiah, yang dibagikan bagi para korban sebanyak 18 orang, dengan nilai bantuan yang berbeda-beda, tergantung tingkat kerusakan rumahnya.
Pemberian bantuan tersebut, diskasikan oleh Forkopimcam Cimanggu, yang dilaksanakan di kantor Balai Desa Cijati. Asep berharap agar bantuan yang diberikan Perum Perhutani bisa meringankan beban para korban bencana. (Juna)